Cerita si kancil dan buaya - Cerita si kancil dan buaya yaitu judul dongeng di blog dongeng anak indonesia kali ini. Banyak dongeng wacana budi kancil jikalau dalam masalah. Nah kali ini si kancil kembali beraksi dengan segerombolan buaya yang sangat buas dan lapar. Ikuti terus kisah cerita si kancil dan buaya berikut ini.
Suatu hari yang sangat terik, kancil sedang tergopoh-gopoh menuju hutan dimana dia tinggal. Hari itu tidak biasanya panas sekali. Kancil bari saja memetik beberapa timun milik pak tani yang ada di sebelah hutan. Tapi kali ini dia tidak mampu makan timun pak tani yang terkenal sangat enak dan besar-besar. Kali ini animo panas berlangsung lama, sehingga banyak timun milik pak tani yang rusak.
Terpaksa si kancil kembali ke hutan untuk mencari makanan yang lainnya. Ditengah perjalanan dia harus melintasi sungai yang begitu besar dan sangat deras airnya.
Tiba-tiba muncul seekor buaya dari dalam air di hadapan si kancil. "Ci luk baaa..! Hello cil..dari mana kamu? Sudah lama ga jumpa, mau menyebrang ya?...pasti kau ga bisa, ya kan?. Si buaya meledek si kancil yang ingin menyebrang sungai itu.
"Sebenarnya gue ingin menyerahkan diriku untuk menjadi santapan kalian, tetapi gue ragu apa tubuhku ini cukup untuk kalian semua?" Kata si kancil kepada buaya dengan pasrah.
"Hahaha...ya cukup lah cil, kita semua yaitu buaya yang akur dan tidak ada yang serakah..hahahaha" jawab buaya kepada si kancil.
"Baiklah tapi ijinkan gue untuk menghitung kalian semua dulu, alasannya gue takut kalau tidak cukup" pinta si kancil yang bakir kepada para buaya yang sudah tidak tabah ingin memakan si kancil.
Akhirnya para buaya berjejer memenuhi sungai mulai dari daerah si kancil hingga ujung sungai seberang sana.
"Baiklah cil, silahkan kau menghitung jumlah kami" pinta buaya dengan sedikit nada memaksa.
"Oke deh, gue hitung ya...satu...duaa...tiga..empat..." Si kancil mulai menghitung satu persatu para kawanan buaya dengan melompati dari satu buaya ke buaya yang lain.
Sampai balasannya si kancil hingga di buaya terakhir di ujung sungai, si kancil yang bakir dan suka mencuri timun ini eksklusif lompat ke darat dan sambil berkata "Oke...jumlah kalian memang cukup......cukup untuk gue bodohi...hahahaha..." Kata kancil sambil berlari masuk kedalam hutan dengan selamat.
Akhirnya kancil selamat dan mampu kembali ke dalam hutan. Demikian Cerita Si Kancil Yang Cerdik yang sangat seru dan mengasyikan. Sumber http://www.dongenganakindonesia1.com
Suatu hari yang sangat terik, kancil sedang tergopoh-gopoh menuju hutan dimana dia tinggal. Hari itu tidak biasanya panas sekali. Kancil bari saja memetik beberapa timun milik pak tani yang ada di sebelah hutan. Tapi kali ini dia tidak mampu makan timun pak tani yang terkenal sangat enak dan besar-besar. Kali ini animo panas berlangsung lama, sehingga banyak timun milik pak tani yang rusak.
Terpaksa si kancil kembali ke hutan untuk mencari makanan yang lainnya. Ditengah perjalanan dia harus melintasi sungai yang begitu besar dan sangat deras airnya.
Tiba-tiba muncul seekor buaya dari dalam air di hadapan si kancil. "Ci luk baaa..! Hello cil..dari mana kamu? Sudah lama ga jumpa, mau menyebrang ya?...pasti kau ga bisa, ya kan?. Si buaya meledek si kancil yang ingin menyebrang sungai itu.
Baca juga dongeng anak Cerita Kakek Tua Yang Baik Hati
"Sebenarnya gue ingin menyerahkan diriku untuk menjadi santapan kalian, tetapi gue ragu apa tubuhku ini cukup untuk kalian semua?" Kata si kancil kepada buaya dengan pasrah.
"Hahaha...ya cukup lah cil, kita semua yaitu buaya yang akur dan tidak ada yang serakah..hahahaha" jawab buaya kepada si kancil.
"Baiklah tapi ijinkan gue untuk menghitung kalian semua dulu, alasannya gue takut kalau tidak cukup" pinta si kancil yang bakir kepada para buaya yang sudah tidak tabah ingin memakan si kancil.
Akhirnya para buaya berjejer memenuhi sungai mulai dari daerah si kancil hingga ujung sungai seberang sana.
"Baiklah cil, silahkan kau menghitung jumlah kami" pinta buaya dengan sedikit nada memaksa.
"Oke deh, gue hitung ya...satu...duaa...tiga..empat..." Si kancil mulai menghitung satu persatu para kawanan buaya dengan melompati dari satu buaya ke buaya yang lain.
Sampai balasannya si kancil hingga di buaya terakhir di ujung sungai, si kancil yang bakir dan suka mencuri timun ini eksklusif lompat ke darat dan sambil berkata "Oke...jumlah kalian memang cukup......cukup untuk gue bodohi...hahahaha..." Kata kancil sambil berlari masuk kedalam hutan dengan selamat.
Baca juga Dongeng anak si Kancil Menjadi Pemimpin
Akhirnya kancil selamat dan mampu kembali ke dalam hutan. Demikian Cerita Si Kancil Yang Cerdik yang sangat seru dan mengasyikan. Sumber http://www.dongenganakindonesia1.com
0 komentar:
Post a Comment
Berkomentar yang baik ya sahabatku semua :)