Dongeng anak muslim Ravi Anak Soleh Rajin Berdoa

Dongeng Anak islami. Kali ini dongeng anak muslim bercerita perihal si Ravi sangat senang saat diajak ke rumah eyangnya seminggu sebelum hari raya idul fitri tiba. Betapa tidak selama ini Ravi sangat rindu kepada eyangnya yang berada di sebuah dusun nun jauh di pegunungan yang sangat rupawan pemandangannya. Ravi sangat senang diajak mudik bersama orangtuanya kali ini.

Selama perjalanan mudik ke kampung halaman eyangnya. Ravi tak henti-henti menikmati pemandangan yang rupawan dari dalam kendaraan beroda empat gres milik orangtuanya.

"Ayah, bagaimanakah bahu-membahu bila kita melihat pemandangan rupawan ibarat ini,yah?" Ravi bertanya kepada ayahnya.



"Oh, kau mampu mengucapkan Subhanallah bila melihat ciptaan Tuhan yang rupawan ibarat ini" kata ayah.

Ravi setelah mendengar perkataan ayahnya, selalu mengucapkan kebesaran Tuhan atas segala ciptaan-Nya selama di perjalanan.

Kini orang renta ravi sangat bersyukur, sebab mudik kali ini mereka mampu berbahagia dikarenakan telah lama mereka mendambakan memiliki kendaraan beroda empat gres untuk mampu pulang mudik ke rumah eyang ravi.

Ravi juga sangat senang, sebab selama ini ravi juga membantu mendo'akan orangtuanya yang ingin memiliki kendaraan biar mampu dipakai untuk bersilahturahmi ke saudara handai taulan dan kerabat mereka di hari raya fitri kali ini.

Mereka sekeluarga merasa bersyukur, dikarenakan telah mampu memiliki kendaraan yang mereka impi-impikan selama ini.

Dalam do'a mereka selama ini, mereka meminta kepada Tuhan biar diberikan kepantasan memiliki kendaraan dan diberikan rezeki yang berlimpah.

Ravi juga sangat rajin bangkit malam hari untuk shalat Tahajjud dan bermunajat kepada Allah, untuk mendo'akan dirinya biar menjadi anak muslim yang saleh, berbakti dan diberi kepintaran dalam mencari ilmu.

Ravi juga selalu berdoa biar orangtuanya diampuni dosanya dan diberikan kelancaran rezeki biar mampu menyekolahkan dirinya hingga perguruan tinggi tinggi.

Orang renta ravi memang dikenal memiliki banyak menyantuni anak yatim dan fakir miskin. Setiap mereka memiliki rezeki dari Allah, ayah ravi tak lupa untuk mengeluarkan rezeki yang diperoleh untuk diberikan kepada yang berhak.

Kini ravi mampu menikmati pulang mudik bersama keluarga dan yang terpenting yaitu mampu bertemu dengan eyang kakung dan eyang putri yang selama ini sangat merindukan ravi dan ayah ibunya.

 Cerita anak islami - kisah pemulung yang jujur

Hikmah cerita anak muslim kali ini yaitu biar kita sebagai orang renta harus mendidik anak dengan baik dan benar sesuai pemikiran agama islam yang telah diajarkan oleh Baginda Nabi besar Muhammad S.A.W. Semoga kita semua mampu mengambil pesan yang tersirat Ramadhan kali ini biar kita menjadi orang yang semakin bertaqwa setelah Ramadhan tahun ini.
Sumber http://www.dongenganakindonesia1.com

Dongeng Anak Muslim - Nikmatnya Bersedekah di Bulan Suci Ramadhan

Dongeng anak muslim kali ini berkisah wacana anak muslim yang rajin bersedekah. Adalah Ravil yang setiap harinya berjualan koran di pasar cikini, dia selalu menyisihkan uang hasil penjualan korannya untuk dia sedekahkan kepada mushalla, orang miskin atau kepada siapapun yang dia lihat pantas untuk diberikan sedekah.

Semua temannya heran kepada Ravil, alasannya yaitu semua keuntungan dari hasil jual koran setiap harinya dia sedekahkan kepada yang berhak.

Hingga pada suatu saat, sahabat Ravil bertanya kepadanya. "Hai Ravil, kau ga rugi yah, kalo uang untung jual koranmu kau sedekahkan ke anak yatim atau orang miskin?, emang kau ga takut kalo kau ga mampu makan?" Tanya rekan Ravil heran.

Ravil menjawab dengan kalem "tenang kawan, Tuhan Maha Tahu dan Tuhan Maha Kaya. Dia ga bakalan menyusahkan Hamba-Nya yang bersekah di Jalan-Nya. Bahkan kalao kita berinfak di bulan suci Ramadhan dikala ini, kita bakal diganjar pahala berpuluh-puluh kali lipat, bahkan ratusan kali lipat".

Dongeng anak muslim


Mendengar perkataan Ravil, teman-temannya keheranan. "Trus kau makannya dari mana, Rav?"

"Ohh.itu..aku setelah menjual koran, biasanya gua membantu pamanku yang berjualan bubur ayam sederhana di pasar senen, jikalau bulan ramadhan menyerupai dikala ini, pamanku berjualannya mulai sore hari" Ravil menjawab.

"Nah, pamanku sering menunjukkan uang jajan kepadaku jikalau gua membantunya" Ravil menambahkan.

Teman-teman Ravil mendengarkan dengan serius. Lalu mereka bertanya kembali "oh Ravil, kalo kita sedekah sedikit, apakah kita akan dibalas juga sama Allah?".

Ravil menjawab "Oh itu sudah pasti. Jika kita ikhlas, Tuhan akan membalas setiap sedekah kita 10 kali lipat. Misalnya kau punya uang seribu rupiah, Tuhan akan mengganti dengan 10 ribu rupiah, begitulah Tuhan Yang Maha Kaya dan Tuhan tidak pernah mengingkari Janji-Nya".

 Dongeng anak muslim Ravi Anak Soleh Rajin Berdoa


Teman-teman Ravil masih penasaran, mereka bertanya lagi "Ravil, apakah kalo kita berinfak itu selalu dibalas dengan uang atau harta gitu?". Ravil menjawab "Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang, dia akan membalas sedekah yang kita berikan di jalan-Nya dengan jawaban 10 kali lipat dan mampu berupa uang atau dibalas dengan keselamatan, kesejahteraan bahkan balasannya mampu nanti di hari kiamat, dan kita ga usah takut ga bakal di balas oleh Allah, percaya dan yakin pasti di balas Allah".

Akhirnya teman-teman Ravil mengikuti semua yang dijelaskan olehnya untuk berinfak dari hasil penjualan koran, dan mereka sangat senang alasannya yaitu sedekah mereka dibalas oleh Tuhan dengan meningkatnya penjualan koran mereka setiap bulan dan balasannya mereka mampu membeli kios di pasar untuk berjualan.

Demikian cerita anak muslim wacana nikmatnya bersedah di bulan suci Ramadhan, biar bulan suci ini mampu membekas di hati kita dan sesudah bulan suci ini kita terus berinfak di jalan Tuhan swt. Amiin.




Sumber http://www.dongenganakindonesia1.com